
Tahun kabisat kembali menyapa Anda pada 2016 ini. Pasalnya, penambahan satu hari pada bulan Februari kembali terjadi. Pada umumnya bulan Februari hanya sampai tanggal 28, kini bertambah sehari hingga tanggal 29. Lalu, apa yang menarik dari tahun kabisat ini? Berikut ulasannya!
Peristiwa ini tidak selalu terjadi. Rotasi tahun kabisat hanya terjadi dalam putaran waktu empat tahun sekali. Ketua Himpunan Astronomi
Jakarta, Muhammad Rayhan, menyatakan tahun kabisat ini didasarkan sistem penanggalan masehi yang bersumber dari pergerakan matahari.
"Menurut
pergerakan matahari dalam waktu setahun itu 365+6 jam. Jadi tahun
kabisat itu adalah hasil akumulasi dari 6 jam itu. Jika 6 jam itu
terjadi selama 4 tahun, maka akan menghasilkan 24 jam atau satu hari,"
jelasnya.
Sebagian orang masih percaya adanya peristiwa unik yang
terjadi pada 29 Februari. Berikut fakta menarik seputar tahun kabisat:
1. Di Skotlandia, lahir pada tanggal 29 Februari disebut tidak beruntung.
2.
Tidak semua tahun yang bisa dibagi dengan 100 adalah tahun kabisat,
kecuali tahun tersebut bisa dibagi dengan 400. Tahun 2000 adalah tahun
kabisat tetapi tahun 1900 bukan tahun kabisat.
3. Bayi yang lahir pada 29 Februari 1884 tidak merayakan ulang tahun pada hari semestinya hingga dia berusia 12 tahun.

4. Tradisi wanita melamar pria pada 29 Februari jika ditarik mundur sudah terjadi sejak abad kelima di Irlandia.
5. Mereka yang lahir pada tanggal 29 Februari semua diundang bergabung dalam 'Honor Society of Leap Year Day Babies'.
6.
Guinness Book of Records memiliki catatan pemegang rekor keluarga yang
tiga turunannya lahir pada tanggal 29 Februari. Begitu juga rekor jumlah
anak dalam satu keluarga yang lahir 29 Februari.
7. Kesempatan untuk lahir pada 29 Februari adalah 1 banding 1.461.
8.
Inggris pernah kehilangan 11 hari pada tahun 1752 di bulan September.
Di bulan itu, kalender melompat dari tanggal 2 langsung ke tanggal 14.
Dengan kata lain, tanggal 3-13 tidak tercantum dalam kalender.
9.
Pria yang menolak lamaran perempuan harus membayar denda seperti yang
dilakukan St. Patrick, yakni memberi ciuman dan gaun sutra. Di Denmark,
jika pria menolak lamaran wanita pada tanggal 29 Februari, maka dia
harus memberi wanita itu 12 pasang sarung tangan, sementara di
Finlandia, pria harus memberi wanita kain untuk membuat baju.
10.
Di Yunani, pasangan justru menolak menikah di Tahun Kabisat karena
mereka percaya itu akan membawa nasib buruk. Kepercayaan itu juga dianut
warga Italia, hingga muncul peribahasa Italia yang menyebut, 'Anno
bisesto, anno funesto' yang berarti Tahun Kabisat, tahun sial.

11.
Di Rusia, Tahun Kabisat dipercaya membawa cuaca buruk. Para petani
Rusia bahkan menyebut tumbuhan yang ditanam pada Tahun Kabisat akan
tumbuh ke arah yang salah. Skotlandia juga percaya mitos serupa, bahkan
ada peribahasa kuno Skotlandia menyebut Tahun Kabisat bukan tahun yang
baik untuk mengembangkan ternak.
12. Di era modern, Tahun
Kabisat membawa 'kesialan' bagi para pekerja kantoran. Pasalnya, banyak
kantor yang mengeluarkan gaji bulanan berdasarkan hitungan 28 hari,
berarti di tanggal 29 Februari, banyak pekerja yang akan bekerja secara
gratis.
13. Mereka yang lahir pada tanggal 29 Februari disebut
'leapling' atau 'leaper'. Peluang seseorang lahir pada 29 Februari
adalah 1 banding 1.461. Setidaknya, ada 5 juta leapling di seluruh
dunia. Sejak lama, para astrolog percaya bayi yang lahir di Tahun
Kabisat punya bakat istimewa, kepribadian unik, bahkan punya kekuatan
magis. Beberapa pesohor yang lahir di tanggal 29 Februari adalah
pencipta puisi Lord Byron, rapper Ja Rule, dan atlet football Darren
Ambrose.
14. Di Hong Kong, ulang tahun resmi bagi mereka yang
lahir pada tanggal 29 Februari adalah 1 Maret, sementara di New Zealand,
para
leapling merayakan ulang tahun di tanggal 28 Februari.
15.
Ada kepercayaan yang menyebut mereka yang lahir di tanggal 29 Februari,
juga akan meninggal di tanggal yang sama. Salah satu contohnya adalah
James Milne Wilson, pemimpin ke-delapan Tasmania. Dia lahir pada 29
Februari 1812 dan meninggal tanggal 29 Februari 1880.

16.
Anthony, Texas, Amerika Serikat, dikenal sebagai Ibukota Kabisat Dunia.
Di kota tersebut, setiap tanggal 29 Februari digelar festival yang
merayakan hari jadi para
leapling.
17. Keluarga pemegang
kelahiran
leapling terbanyak di dunia adalah keluarga Keogh dari Inggris
dan Irlandia. Selama tiga generasi, keluarga tersebut selalu memiliki
keturunan yang lahir pada 29 Februari. Dimulai dari sang kakek, Peter
Anthony Keogh, kemudian putranya, Peter Eric dan cucunya, Bethany
Wealth.
18. Di China, terdapat mitos yang menyebut anak-anak
yang lahir pada 29 Februari umumnya tidak pandai berbisnis, kehidupannya
pun akan serba sulit.
19. Sementara di Taiwan, anak perempuan
yang sudah menikah tidak boleh pulang ke rumah orangtuanya pada bulan
Kabisat alias selama bulan Februari, karena bisa mendatangkan kesialan
pada orangtua. Jika memaksa pulang ke rumah orangtua, maka dia harus
membawa Bak Kut Teh, atau masakan mi tradisional untuk mengusir
kesialan.
sumber: merdeka.com